Waktu Untuk Diri Sendiri
SUDAH lama aku tidak menulis apapun di sini, hari ini, karena aku membaca sebuah buku, aku jadi memikirkan sesuatu. Dan kurasa, aku ingin segera menuliskannya sebelum lupa.
Aku membaca sebuah kalimat yang kira-kira seperti ini, "aku percaya bahwa waktu sendirianmu akan memberimu banyak hadiah. Ia akan memberi tahu dirimu apa yang lebih kau inginkan dan butuhkan dalam hidup." Kalimat yang cukup dalam buatku. Aku jadi ingat sekitar 1 tahun lalu, saat aku di posisi sendirian; benar-benar merasa sendirian. Aku memberikan waktu diriku sendirian lebih dari 2 tahun. 2 tahun yang rasanya cukup hampa, tidak tahu apa-apa dan tidak ingin melakukan apa-apa.
Tapi, sekarang aku mulai sadar, 2 tahun itu memberikan banyak perubahan untukku di masa sekarang. Aku tahu apa yang aku inginkan, aku tahu apa yang harus aku capai; dan yang terpenting, aku tahu siapa diriku sendiri. Di sini, aku tidak berniat untuk menyombongkan diri; apa gunanya menyombongkan kesendirian? Menurutku, alasan aku sudah menemukan "diriku sendiri" dan minat di dalamnya, adalah karena aku pernah sendirian. Aku memberikan 2 tahun waktu untuk berpikir tentang diriku sendiri. Berhenti berurusan dengan orang lain dan fokus hanya pada diri sendiri. Jadi, tiap aku merasa lelah dan orang lain mengatakan sesuatu seperti, "lebih baik kamu istirahat, tidak baik memaksakan dirimu sendiri."
Tidak! Aku sudah memberikan 2 tahun waktu untuk diri sendiri dan beristirahat. Sekarang, adalah waktu aku memanen dan memaksimalkan semuanya. Mungkin, di masa depan nanti aku akan melakukan itu lagi: memberikan waktu untuk diri sendiri; waktu untuk berpikir dan bersantai. Tapi, tidak sekarang!
Namun, aku ingin mengatakan ini pada semua orang, ambilah waktu untuk dirimu sendiri; waktu untuk berpikir tentang dirimu, beristirahat dan memikirkan rencana ke depannya. Jika kamu tidak ingin menemui orang lain, maka tidak perlu kau temui. Jika kau ingin sendiri, bersenang-senanglah dengan dirimu sendiri. Ambil waktu nyamanmu, dan saat kau sudah merasa siap, maka maksimalkan semua tenagamu. Mungkin, waktu kau bersantai, kau akan merasa takut tertinggal, iri dengan temanmu atau keluar sebelum siap.
Tapi, percayalah, waktu yang kau gunakan untuk sendiri, sama pentingnya untuk hidup.